Beredar Rumor Kiamat Bulan Depan

Tanggapan NASA: Tidak ada asteroid yang berpotensi mengancam bumi dalam waktu dekat.

Ilustrasi asteroid menghantam bumi (The Sidney Morning Herald)

 

Badan Antarika Amerika Serikat (NASA) secara tegas membantah mengenai akan jatuhnya asteroid berukuran besar dalam waktu dekat. Asteroid itu dipercaya akan datang September nanti dan berujung kiamat bagi bumi.

Sebelumnya, tersiar kabar kalau Bumi akan dihantam oleh asteroid dengan lebar 2,5 mil atau empat kilometer yang akan jatuh pada bulan September 2015. Diperkirakan, batu luar angkasa itu akan memorak-porandakan Bumi antara tanggal 15 hingga 28 September dan jatuh di Puerto Rico.

Tak ayal, rumor kiamat asteroid itu menjadi topik utama di internet, tidak hanya di email tapi juga media sosial hingga artikel online. Bahkan ada yang mengatakan kalau asteroid itu menjadi pertanda berakhirnya peradaban manusia.

Dilansir Cnet, Jumat, 21 Agustus 2015, NASA menegaskan kalau secara ilimiah tak ada satu pun bukti mengenai rumor tersebut. NASA menolak rumor kalau Bumi akan kiamat pada bulan depan.

"Tidak ada dasar ilmiah atau satu pun bukti yang memperkuat rumor mengenai asteroid atau benda lainnya yang akan berdampak kepada Bumi pada tanggal tersebut," jelas Manager Kantor Obyek Dekat Bumi, NASA, Paul Chodas.

NASA meyakinkan jika pihaknya telah melakukan pencarian dan melacak asteroid yang berada di luar angkasa. Meskipun ada asteroid yang berpotensi datang untuk menghacurkan Bumi, namun itu sangat kecil kemungkinan.

"Saat ini asteroid yang berpotensi berbahaya dan mengancam bumi hanya ada 0,01 persen. Itupun dalam 100 tahun ke depan," tegas Chodas.

Dengan penjelasan tersebut, secara meyakinkan NASA menyatakan Bumi aman dari serangan asteroid. Oleh karena itu, dengan penjelasan ini diharapkan membuat manusia menjadi tenang. (ar) 

Sumber: viva.co.id